Seminar & Workshop for VetsUniting Perception of Gastroenterology in Small Animals

9 - 11 Mei 2023 @Mall Of Indonesia, Jakarta

Mohon maaf pendaftaran telah ditutup. Untuk informasi workshop selanjutnya, silakan kunjungi Instagram @hewania.id

https://hewania.com/wp-content/uploads/2023/04/Design-Landing-Page-Cover.png

Latar Belakang

Gangguan pada sistem pencernaan atau traktus gastrointestinal merupakan salah satu kasus dengan tingkat kejadian yang cukup tinggi pada hewan peliharaan anjing dan kucing. Penyebab munculnya gangguan yang multifaktorial baik dari faktor internal maupun faktor eksternal menjadi salah satu alasan seringnya masalah ini ditemukan pada anjing dan kucing.

Pada kasus gangguan pencernaan ringan, gejala klinis dapat ditanggulangi dengan pemberian antidiare dan pakan terapi, tetapi pada kasus yang lebih berat, atau pada kasus ekstraintestinal, diagnostik penunjang terkadang diperlukan untuk menentukan kausa dari masalah yang muncul. Hal ini kemudian dapat memunculkan beberapa masalah lain seperti:

Ketidakinginan owner untuk mengambil diagnosa penunjang

Ketersediaan alat penunjang

Kesiapan dokter hewan dalam memilih diagnosa penunjang

Tahukah Dokter?

- Kasus dengan keluhan muntah dan diare merupakan kasus yang sering ditemukan di klinik
- Tidak semua kasus muntah & diare berhubungan dengan usus & lambung
- Diperlukan pemahaman sistemik untuk memahami gejala gastroenterologi
-Ada berbagai macam alat penunjang yang perlu digunakan untuk peneguhan diagnosa

Perawatan yang beragam!

-Diagnosis diferensial yang beragam dalam kasus gastroenterologi
-Memilih alat diagnosis yang tepat untuk dilanjutkan
-Mengambil keputusan yang tepat untuk membuat diagnosis, terapi, dan prognosis yang tepat