Hewanians, sebagai hewan yang butuh makan, kucing tentu membutuhkan gigi untuk mengunyah. Namun, pencabutan gigi kabarnya bisa menyembuhkan sariawan pada kucing. Benarkah gigi kucing harus dicabut saat sariawan?
Sariawan atau stomatitis pada kucing adalah kondisi kronis yang dapat menyebabkan peradangan parah pada mulut dan gusi kucing. Tak pandang bulu, penyakit ini dapat menyerang kucing dari segala usia dan ras.
Meski terkesan sepele, stomatitis pada kucing ternyata merupakan kondisi yang sangat menyakitkan loh. Tak hanya itu, aktivitas primer kucing seperti mengunyah makanan juga akan terpengaruhi oleh penyakit ini.
Oleh karena itu, sebagai pet owner yang bertanggungjawab, kamu wajib mengatasi masalah ini dengan benar.
Terdapat berbagai opsi pengobatan untuk mengatasi gigi kucing, termasuk opsi pencabutan gigi. Lalu, benarkah gigi kucing harus dicabut saat sariawan? Jika benar, bagaimana mereka bisa mengunyah makanan saat giginya dicabut?
Yuk simak jawaban lengkapnya pada artikel di bawah ini, Hewanians!
Benarkah Gigi Kucing Harus Dicabut Saat Sariawan?
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, sariawan pada kucing bisa diatasi dengan berbagai cara. Nah salah satu caranya adalah melakukan pencabutan gigi pada kucing.
Lalu benarkah gigi kucing harus dicabut saat sariawan? Meski terkesan ekstrim dan kejam, opsi cabut gigi untuk mengatasi sariawan pada kucing adalah langkah yang tepat.
Namun, yang perlu dicatat, langkah ini bisa dilakukan seandainya sariawan pada kucing sudah masuk pada tahap tertentu.
Mari kita bahas satu persatu tahapan pengobatan sariawan pada kucing. Langkah-langkah ini akan tergantung pada tingkat keparahan dari sariawan yang diderita.
Pada tahap pertama, perawatan gigi secara teratur merupakan langkah pengobatan yang bisa dilakukan. Pembersihan serta rontgen pada gigi harus dilakukan di bawah anestesi.
Hal ini berguna untuk mengatasi penyakit radang gigi, menghilangkan plak dan tarter, serta membersihkan jaringan di bawah garis gusi pada kucing.
Setelah dilakukan pembersihan gigi, maka gigi kucing harus disikat secara teratur. Pembilasan gigi ini harus dilakukan dengan gel klorheksidin ataupun obat kumur.
Hal ini karena saat kucing mengalami stomatitis, mulut mereka akan terasa menyakitkan saat disikat. Tujuan dari pembersihan gigi ini sendiri adalah untuk mengelola rasa sakit serta mengurangi peradangan.
Nah, jika ternyata manajemen medis serta langkah diatas tidak membantu, maka dokter hewan akan merekomendasikan pencabutan gigi pada kucing dibawah anestesi. Pencabutan ini bisa dilakukan hanya pada gigi yang terkena ataupun semua gigi.
Kenapa pencabutan pada gigi harus dilakukan untuk mengatasi sariawan pada kucing? Permukaan gigi kucing adalah tempat bakteri menempel. Pencabutan gigi di daerah sariawan dapat memberikan perbaikan yang substansial.
Mencabut gigi kucing dapat membantu mengendalikan penyakit periodontal serta meminimalisir bakteri yang menyerang kekebalan kucing.
Bagaimana Kucing Bisa Makan Jika Gigi Mereka Sudah Dicabut?
Gigi merupakan instrumen yang penting dalam mengunyah makanan. Saat gigi kucing mereka dicabut untuk mengatasi sariawan, lalu bagaimana mereka memproses makanan untuk bertahan hidup?
Secara mengejutkan, kucing yang sudah dilakukan pencabutan gigi tidak mengalami masalah saat mengunyah makanan. Sebaiknya berikan mereka makanan yang lunak selama beberapa hari setelah operasi pencabutan gigi.
Apa saja makanan lunak tersebut? Kamu bisa memberikan anabul makanan basah, makanan semi-basah, atau bahkan makanan kering yang sudah direndam dalam air.
Dokter hewan juga mungkin akan merekomendasikan perubahan diet perawatan gigi atau mulut pada kucing. Diet ini sudah diformulasikan dan seimbang untuk membantu mengontrol serta mengurangi resiko terjadinya penyakit gigi.
Serahkan Masalah Sariawan Pada Kucing ke Dokter Hewan
Itulah jawaban dari pertanyaan benarkah gigi kucing harus dicabut saat sariawan.
Sariawan merupakan masalah kronis yang harus diatasi dengan benar. Apalagi jika kondisi sariawan ini memerlukan operasi pencabutan gigi. Untuk mengatasi masalah ini, kamu wajib melakukan konsultasi ke dokter hewan terlebih dahulu.
Bingung serta sulit mendapatkan akses ke dokter hewan? Tenang, Hewania menyediakan konsultasi dokter hewan secara online. Tersedia berbagai dokter hewan terlatih yang bisa kamu pilih.
Selain itu, jadwal dari konsultasi dokter hewan ini bisa kamu pilih secara fleksibel. Jadi kamu tak perlu khawatir aktivitas atau kegiatan kamu yang lain jadi terganggu.
Tunggu apalagi? Yuk konsultasikan kesehatan hewanmu dengan dokter hewan di Hewania!
Writer: Galih Primananda Mulyana
