bt_bb_section_bottom_section_coverage_image

Diabetes Ketoasidosis pada Anjing: Memahami, Mencegah, dan Mengobati

August 27, 2024by HEWANIA

     Diabetes Ketoasidosis (DKA) adalah kondisi serius yang dapat mempengaruhi anjing, terutama yang menderita diabetes mellitus. Kondisi ini terjadi ketika kadar glukosa darah sangat tinggi (hiperglikemia) dan keton tubuh juga meningkat secara signifikan. DKA membutuhkan perhatian medis segera untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

     Diabetes melitus pada anjing adalah kondisi kronis yang ditandai oleh ketidakmampuan tubuh untuk mengatur kadar glukosa darah dengan baik. Ini bisa terjadi karena produksi insulin yang tidak mencukupi oleh pankreas atau resistensi terhadap insulin yang diproduksi. Anjing dengan diabetes melitus cenderung memiliki kadar glukosa darah yang tinggi secara kronis, yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi seperti gangguan metabolisme, gangguan penglihatan, dan kerusakan organ jangka panjang jika tidak diobati dengan baik. Pengelolaan diabetes melitus pada anjing meliputi pengaturan diet khusus, pemberian insulin, dan pemantauan rutin oleh dokter hewan untuk memastikan kontrol yang baik atas kondisi ini.

Baca Juga: Penyakit Jantung Pada Anjing: Memahami Jenis, Gejala, Pengobatan, Dan Pencegahan

Gejala Diabetes Ketoasidosis

Anjing yang mengalami DKA dapat menunjukkan gejala sebagai berikut:

  • Dehidrasi parah, ditandai dengan mulut kering, haus berlebihan, dan penurunan berat badan yang cepat.
  • Muntah dan diare yang berulang.
  • Nafas yang cepat dan dalam (hiperpnea).
  • Perubahan perilaku, seperti kelelahan yang tidak biasa atau kebingungan.
  • Bau aseton pada napas, yang merupakan tanda dari tingginya keton dalam tubuh.

Penyebab dan Penularan

    DKA umumnya terjadi sebagai komplikasi dari diabetes mellitus yang tidak terkontrol. Peningkatan kadar glukosa darah yang tidak diobati menyebabkan tubuh anjing menggunakan lemak sebagai sumber energi, menghasilkan keton sebagai produk sampingan. Keton ini dapat menyebabkan asidosis metabolic jika tidak diatasi.

    Penyakit ini tidak menular dari anjing yang terinfeksi ke anjing lain. Namun, risiko terjadinya DKA dapat meningkat jika diabetes mellitus tidak dikelola dengan baik.

Kemungkinan Penyakit Penyerta

Anjing yang mengalami DKA seringkali memiliki kondisi penyerta atau penyakit yang dapat memperburuk keadaan, seperti:

  • Infeksi seperti infeksi saluran kemih atau infeksi kulit, yang dapat memperburuk stres pada tubuh dan meningkatkan risiko terjadinya DKA.
  • Penyakit ginjal atau masalah metabolik lainnya, yang dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatasi perubahan metabolisme akibat DKA.
  • Penyakit jantung atau kondisi kardiovaskular lainnya, yang dapat mempengaruhi sirkulasi darah dan distribusi insulin serta glukosa.
  • Stres berat atau cedera, yang dapat memicu atau memperburuk kondisi DKA dengan meningkatkan kebutuhan tubuh akan energi tambahan.

Diagnosis

    Diagnosis DKA didasarkan pada kombinasi gejala klinis dan hasil tes laboratorium. Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan fisik menyeluruh dan mungkin akan melakukan beberapa tes berikut:

  • Tes darah dan urine, untuk mengukur kadar glukosa dan keberadaan keton pada urin. Tes darah juga diperlukan untuk melihat kemungkinan penyakit penyerta. Tes darah yang disarankan adalah CBC (Complete Blood Count) dan biokimia darah.
  • Elektrolit darah, untuk memantau keseimbangan elektrolit.
  • Analisis gas darah, untuk mengevaluasi tingkat keasaman darah (pH).

Pengobatan

Pengobatan DKA memerlukan pendekatan yang komprehensif, termasuk:

  • Pemulihan cairan dan elektrolit dengan infus intravena untuk mengatasi dehidrasi dan mengembalikan keseimbangan elektrolit yang terganggu.
  • Insulin terapi, untuk menurunkan kadar glukosa darah secara bertahap dan mengurangi produksi keton.
  • Pengobatan penyakit penyerta, seperti infeksi yang mungkin memicu atau memperburuk DKA.

Pencegahan

Langkah-langkah untuk mencegah DKA pada anjing meliputi:

  • Pemantauan rutin kondisi kesehatan anjing, termasuk pemeriksaan kadar glukosa darah jika diperlukan.
  • Manajemen diabetes mellitus dengan baik, termasuk pengaturan diet yang tepat dan pemberian insulin sesuai petunjuk dokter hewan.
  • Perhatian terhadap gejala awal diabetes mellitus atau DKA, seperti pola makan yang berubah atau peningkatan minum dan buang air.

Baca Juga: Cacing Jantung Pada Hewan Peliharaan: Mengenali, Mencegah, Dan Mengobati

     Dengan memahami tanda-tanda DKA, kemungkinan penyakit penyerta, dan langkah-langkah pencegahan yang tepat, pemilik anjing dapat membantu memastikan kesehatan yang optimal bagi teman berbulu mereka. Konsultasikan dengan dokter hewan untuk perawatan dan manajemen yang tepat bagi anjing yang menderita diabetes mellitus untuk mencegah terjadinya komplikasi serius seperti DKA.

Pastikan kamu memberikan yang terbaik bagi hewan kesayangan kamu. Salah satu hal penting yang harus dilakukan adalah dengan membawa hewan peliharaan kamu ke klinik hewan secara rutin untuk memeriksakan kesehatannya.

Di klinik hewan, dokter hewan akan melakukan pemeriksaan terhadap hewan peliharaan kamu untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Dokter hewan juga dapat memberikan saran dan rekomendasi tentang perawatan yang tepat bagi hewan peliharaan kamu.

Jangan biarkan hewan peliharaan kamu menderita karena tidak mendapatkan perawatan yang tepat. Segera buat janji dengan klinik hewan dan bawa hewan peliharaan kamu untuk diperiksa.

Jika kamu mencari tempat yang tepat untuk merawat hewan peliharaan kamu, Klinik Hewania adalah pilihan yang tepat untuk kamu!

Klinik Hewania menyediakan berbagai pilihan dokter hewan yang berkualitas, siap memberikan perawatan terbaik untuk hewan peliharaan kamu. Klinik Hewania menawarkan berbagai jenis layanan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan spesialis.

Jadi, tunggu apalagi? Segera buat janji dengan Klinik Hewania untuk merawat hewan peliharaan kamu dan pastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik

Writer: drh. Talita Fauziah Milani

hewania
appstore
playstore
Hewania Head Office

PT Hewania Solusi Digital

Boulevard Elang Laut Blok D 50, Jl. Pantai Indah Selatan, Penjaringan, Jakarta Utara 14470
+62 812 3000 9607
Anda Dokter Hewan?

Mari Berkolaborasi Mengedukasi Masyarakat Indonesia tentang Kesehatan Hewan!

Daftar Sekarang!