bt_bb_section_bottom_section_coverage_image

Gangguan Kulit pada Kuda: Pencegahan dan Perawatan yang Efektif

May 2, 2025by HEWANIA

     Apakah Anda melihat benjolan pada kulit kuda Anda? Ada banyak masalah berbeda yang dapat mempengaruhi kulit kuda. Masalah ini dapat berkisar dari alergi atau dermatitis yang sangat sederhana hingga parasit atau tumor seperti sarkoma dan melanoma. Saat menangani kondisi kulit kuda, penting untuk memahami akar penyebab masalah tersebut agar dapat mengobatinya secara efektif. 

Kondisi Kulit Apa yang Dapat Diderita Kuda? 

     Jika Anda melihat ada yang tidak beres pada kulit atau bulu kuda Anda, sebaiknya segera hubungi dokter hewan. Banyak penyakit kulit kuda yang tampak mirip satu sama lain, dan dokter hewan dapat membantu Anda mengidentifikasi dan mengobati akar masalahnya dengan tepat. 

Gangguan kulit pada kuda dapat dibagi menjadi beberapa kategori: 

Dermatitis 

Istilah dermatitis umumnya digunakan untuk masalah kulit yang menyebabkan kemerahan, iritasi, dan peradangan. Masalah kulit kuda yang termasuk dalam kategori ini meliputi:

  • Goresan/ dermatitis pastern/ tumit berminyak: Ini adalah kondisi yang paling umum menyerang kuda. Kondisi lembab dan iritasi kulit menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan, yang menyebabkan kemerahan, pengelupasan, dan pengerasan kulit, biasanya pada kaki dan pastern. 
  • Thrush: Ini adalah pertumbuhan bakteri dan jamur yang berlebihan, kali ini di dalam dan di sekitar katak (bagian tengah yang berdaging) kuku. Thrush menyebabkan bau yang tidak sedap, perubahan pada katak, dan (dalam kasus yang jarang terjadi) kepincangan. 
  • Rain rot: Akibat bulu yang lembab (baik karena hujan atau dibiarkan lembab di bawah selimut setelah berkeringat atau dimandikan), bakteri dan jamur berkembang biak dan menyebabkan iritasi kulit. Rain rot muncul sebagai gumpalan atau bercak kecil benjolan atau koreng yang berisi bulu kuda. Sering kali, benjolan atau koreng tersebut rontok dan meninggalkan bercak botak. 
  • Selulitis: Luka yang sangat kecil atau lubang lain di kulit (termasuk dari dermatitis pastern) dapat memungkinkan bakteri masuk ke jaringan di bawahnya. Begitu berada di bawah kulit, bakteri menyebar dan menyebabkan pembengkakan dan edema yang luas (pembengkakan karena terlalu banyak cairan yang terperangkap di jaringan tubuh di bawah kulit). Jika tidak diobati, infeksi ini dapat menyebar ke kelenjar getah bening dan kuda dapat menjadi sakit sistemik. 
  • Kurap: Meskipun namanya kurap, kurap pada kuda disebabkan oleh jamur yang ditemukan di tanah—bukan cacing. Kurap menyebabkan kerontokan rambut dalam lingkaran yang sangat khas. Penyakit ini dapat menyebar ke manusia melalui kontak kulit ke kulit. Saat merawat kuda yang terkena kurap, sebaiknya kenakan sarung tangan dan praktikkan mencuci tangan dengan baik. 
  • Dermatitis seboroik: Bentuk dermatitis ini ditandai dengan lapisan rambut berminyak dan mengelupas. Kondisi ini dapat disebabkan oleh kombinasi beberapa penyebab, termasuk alergi dan infeksi bakteri atau jamur. 

Baca Juga: Menguak Misteri Cribbing pada Kuda: Kebiasaan atau Tanda Stres?

Virus

Masalah kulit akibat virus disebabkan oleh virus, yang berarti kuda yang terinfeksi dapat menyebarkan penyakit ke kuda lain. Beberapa penyakit ini meliputi: 

  • Kutil: Virus papiloma ini menyebabkan kutil muncul terutama di hidung kuda muda yang sistem kekebalannya tidak sekuat kuda dewasa. Kutil disebabkan oleh kontak dengan kuda muda lain yang terkena dan biasanya hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. 
  • Plak telinga: Kondisi lain yang disebabkan oleh virus papiloma pada kuda, plak telinga adalah benjolan padat yang terbentuk di bagian dalam telinga. Plak ini tidak sedap dipandang tetapi jinak. 

Parasit 

Parasit hidup di dalam atau pada kuda, tempat mereka tumbuh dan berkembang biak. Infeksi parasit yang dapat menyebabkan kondisi kulit pada kuda meliputi:

  • Kudis: Ada berbagai tungau yang menyebabkan kudis, yang menyebabkan rasa gatal dan rambut rontok. Beberapa tungau ini dapat menyebar ke manusia.
  • Kutu: Infestasi kutu jarang terjadi pada kuda tetapi menyebabkan rasa gatal yang nyata. Kutu juga dapat menular ke manusia. 

Atopik/Alergi 

Kuda dapat terlahir dengan alergi tertentu atau mengembangkan alergi saat musim berganti. Masalah kulit akibat alergi dapat meliputi: 

  • Alergi: Sama seperti manusia, kuda dapat mengalami reaksi alergi terhadap berbagai hal di lingkungan termasuk serbuk sari, deterjen/bahan kimia pada peralatan berkuda, atau bahkan komponen keringatnya sendiri. Bedakan adalah pembengkakan atau benjolan pada kulit yang dapat terasa gatal. 
  • Gatal-gatal /hipersensitivitas serangga: Kondisi ini merupakan reaksi berlebihan terhadap gigitan serangga yang dapat mengakibatkan bentol-bentol, rambut rontok, gatal, dan gejala lainnya. 
  • Granuloma: Ini adalah nodul kecil yang biasanya terbentuk di sepanjang punggung kuda dan terdiri dari kumpulan sel imun yang dipicu oleh alergi. Granuloma sering terlihat sebagai respons terhadap sensitivitas terhadap deterjen atau bahan kimia pada bantalan pelana atau peralatan berkuda lainnya. 

Baca Juga: Mengenal Seluk Beluk Hooves Atau Kuku Pada Anak Kuda 

Tumor 

Tumor dapat muncul pada kuda sebagai kanker atau sebagai pertumbuhan jinak seiring bertambahnya usia kuda. Beberapa tumor kulit yang umum pada kuda meliputi:

  • Sarkoid: Tumor ini dapat sangat bervariasi dalam penampilannya. Meskipun bukan tumor ganas yang akan menyerang sistem organ lain, tumor ini dapat menjadi sangat besar dan invasif secara lokal, terutama bila diperburuk oleh upaya pengangkatan melalui pembedahan. 
  • Melanoma: Tumor kanker ini paling sering ditemukan pada kuda abu-abu. Kuda abu-abu cenderung mengalami melanoma, tetapi penyebab yang mendasari pertumbuhan tumor masih belum diketahui saat ini. Tumor ini dapat terbentuk di mana saja pada kuda, tetapi umumnya terlihat di sekitar rektum dan kepala ekor. 
  • Karsinoma sel skuamosa (SCC): Kanker ini paling sering ditemukan di dalam dan di sekitar mata kuda dan pada penis. Kanker ini dapat menjadi ganas jika tidak ditangani pada tahap awal. Ras tertentu seperti Haflinger dan Belgian cenderung mengalami SCC.

Toksin/Cedera Hati 

Sebagai hewan yang hidup di luar ruangan, kuda secara alami dapat bersentuhan dengan toksin yang dapat menyebabkan masalah kulit seperti: 

  • Fotosensitisasi: Kondisi ini menyebabkan kuda menjadi sangat sensitif terhadap sinar matahari, terutama pada area yang berbulu putih. Mereka sering kali akan kehilangan bulu di area ini dan mengalami sengatan matahari yang parah. Ada dua jalur yang dapat menyebabkan fotosensitisasi: konsumsi toksin (St. John’s wort dan lainnya), dan cedera hati. 

Jika Anda melihat salah satu gejala kondisi di atas, segera hubungi dokter hewan Anda. Semakin cepat masalah kulit kuda ditangani, semakin kecil kemungkinannya menyebar dan menyebabkan kuda Anda semakin tidak nyaman.

Baca Juga: Waspadai Heat Stress pada Kuda: Apa yang Perlu Diketahui?

Pastikan kamu memberikan yang terbaik bagi hewan kesayangan kamu. Salah satu hal penting yang harus dilakukan adalah dengan membawa hewan peliharaan kamu ke klinik hewan secara rutin untuk memeriksakan kesehatannya.

Di klinik hewan, dokter hewan akan melakukan pemeriksaan terhadap hewan peliharaan kamu untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Dokter hewan juga dapat memberikan saran dan rekomendasi tentang perawatan yang tepat bagi hewan peliharaan kamu.

Jangan biarkan hewan peliharaan kamu menderita karena tidak mendapatkan perawatan yang tepat. Segera buat janji dengan klinik hewan dan bawa hewan peliharaan kamu untuk diperiksa.

Jika kamu mencari tempat yang tepat untuk merawat hewan peliharaan kamu, Klinik Hewania adalah pilihan yang tepat untuk kamu!

Klinik Hewania menyediakan berbagai pilihan dokter hewan yang berkualitas, siap memberikan perawatan terbaik untuk hewan peliharaan kamu. Klinik Hewania menawarkan berbagai jenis layanan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan spesialis.

Jadi, tunggu apalagi? Segera buat janji dengan Klinik Hewania untuk merawat hewan peliharaan kamu dan pastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik

Writer: drh. Ida Sukma Kuswardhani

hewania
Hewania Ultimate Pet Care

PT Veterinera Berdikari Sentosa

Boulevard Elang Laut Blok M3 No. 20-21, Jl. Pantai Indah Selatan, Penjaringan, Jakarta Utara 14470
+62 812 3000 9607