Hewanians, ternyata bukan hanya manusia saja yang bisa terkena kanker, tapi juga anjing. Kanker atau tumor bisa menyerang bagian tubuh anjing seperti kulit. Sudahkah kamu tahu tentang kanker kulit pada anjing?
Mengenal Kanker Kulit Pada Anjing
Ada beberapa jenis kanker yang bisa menyerang kulit anjing. Salah satu tumor kulit yang kerap menyerang anjing adalah lipoma (fat cells). Kemudian, tumor yang biasanya menyerang anjing adalah kista sebaceous, yang berpotensi berubah jadi kanker.
Kanker kulit pada anjing merupakan masalah kesehatan yang serius. Oleh karena itu, kamu wajib menyerahkan masalah ini ke dokter hewan secepat mungkin.
Bisakah Anjing Terkena Kanker Kulit?
Ya, seperti manusia, anjing beresiko terserang kanker kulit. Faktanya, tumor kulit adalah tumor yang paling banyak terdiagnosis menyerang anjing.
Kebanyakan tumor kulit pada anjing disebabkan oleh lingkungan eksternal seperti bahan kimia, virus, hingga radiasi solar. Beruntungnya, tumor kulit pada anjing lebih mudah diidentifikasi. Bahkan tanpa bantuan alat medis sekalipun, alias mata telanjang.
Apa Jenis Kanker Kulit yang Paling Umum Menyerang Anjing?
Ada tiga jenis kanker kulit yang paling umum menyerang anjing, yaitu:
- Squamous cell carcinoma
- Malignant melanoma
- Mast cell tumor
Dari ketiga kanker kulit diatas, squamous cell carcinoma merupakan yang paling sering menyerang anjing. Terutama anjing yang sudah berumur tua.
1. Squamous Cell Carcinoma
Berbentuk seperti kutil yang menonjol, squamous cell carcinoma kerap menyerang bagian tubuh anjing seperti perut, kaki bagian bawah, belakang, dan kepala.
Squamous cell carcinoma adalah kanker yang paling sering menyerang anjing, terutama anjing senior. Ras anjing seperti bull terrier, dalmatian, dan juga beagle sangat rentan terkena kanker ini.
Lalu, apa penyebab squamous cell carcinoma? Terpaan sinar matahari merupakan faktor penyebab jenis kanker ini. Selain itu, virus papilloma juga kerap dikaitkan dengan penyakit ini.
2. Malignant Melanoma
Hewanians, pernahkah kamu merasa atau melihat adanya benjolan berbentuk titik hitam pada anjing? Jika pernah, bisa jadi hal itu adalah tanda-tanda kanker malignant melanoma.
Malignant melanoma adalah kanker kulit pada anjing yang bisa menyebabkan masalah serius. Oleh karena itu, jika anjing kamu terkena penyakit ini, kamu wajib untuk segera mencari pertolongan dari dokter hewan.
Meskipun sebagian malignant melanoma jinak, namun tumor ini bisa berubah menjadi ganas dan menyebabkan kanker. Jenis kanker ini kebanyakan menyerang anjing jantan dan ras-ras tertentu seperti schnauzer dan scottish terrier.
3. Mast Cell Tumor
Seperti namanya, mast cell tumor menyerang sel mast pada anjing. Selain menyerang kulit, tumor ini juga bisa menyerang bagian tubuh lain pada anjing. Beberapa bagian tubuh anjing yang biasanya terserang mast cell tumor adalah dada, tungkai dan perut bagian bawah.
Kanker kulit ini biasanya menyerang anjing senior, dengan rentang usia 8-10 tahun. Selain itu, mast cell tumor juga kerap menyerang anjing dengan ras tertentu seperti pug, boxer, dan boston terrier.
Bagaimana Cara Mengobati Kanker Kulit Pada Anjing?
Untuk mengobati kanker kulit pada anjing, kamu harus menyerahkan hal ini pada dokter hewan. Dokter hewan akan melakukan diagnosis berupa pengambilan sampel dari tumor kulit.
Sampel tumor kulit pada anjing tersebut kemudian akan dikirim ke lab untuk dianalisa. Jika sudah mendapatkan hasilnya, dokter hewan kemudian akan membuat diagnosa yang akurat.
Berdasarkan jenis kanker, lokasi kanker, hingga usia dari anjing, dokter hewan kemudian akan memutuskan cara pengobatan yang paling tepat.
Kanker kulit pada anjing dapat diobati dengan berbagai terapi dan treatment seperti:
- Operasi
- Kemoterapi
- Immunotherapy
Serahkan Kanker Kulit Pada Anjing ke Dokter Hewan di Hewania
Artikel diatas hanyalah sekedar informasi. Jadi, untuk mengetahui lebih lanjut informasi yang lebih akurat soal kanker kulit pada anjing, kamu bisa mendapatkannya lewat konsultasi dokter hewan online di Hewania.
Tersedia berbagai pilihan dokter hewan yang bisa kamu pilih. Selain itu, kamu juga bisa memilih jadwal secara fleksibel.
Tunggu apalagi? Yuk cegah anjingmu terkena kanker kulit dengan melakukan konsultasi dokter hewan di Hewania.
Writer: Galih Primananda Mulyana
