Prolapsus Bulbi: Cek Apakah Anjing Kamu Termasuk Jenis Yang Rentan

    Hello Hewanians! Prolapsus bulbi, atau yang dikenal juga sebagai proptosis mata, adalah kondisi medis serius di mana bola mata anjing terlepas dari orbitnya. Kondisi ini tidak hanya menyakitkan tetapi juga berpotensi mengancam penglihatan hewan peliharaan Anda jika tidak segera ditangani. Ini adalah keadaan darurat yang memerlukan perhatian medis segera untuk mencegah kerusakan permanen pada mata. Sebagai pemilik anjing, penting untuk mengetahui gejala, penyebab, dan langkah-langkah pencegahan agar dapat memberikan perawatan terbaik bagi teman berbulu Anda.

Gejala Prolapsus Bulbi

Gejala prolapsus bulbi cukup jelas dan sering kali menimbulkan kepanikan pada pemilik hewan. Beberapa tanda yang umum terlihat adalah:

1. Bola mata terlihat keluar dari soketnya.
2. Pembengkakan di sekitar mata.
3. Kemerahan atau perdarahan di sekitar mata.
4. Anjing mungkin menunjukkan tanda-tanda kesakitan, seperti menggaruk atau menggosok matanya.
5. Ketidakmampuan untuk menutup kelopak mata sepenuhnya.

Baca Juga: Anjing Anda Sangat Mengerti Perasaan Anda, Apakah Hal Tersebut Termasuk Indra Keenamnya? 

Penyebab Prolapsus Bulbi

Prolapsus bulbi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

1. Trauma Fisik: Pukulan keras atau cedera pada kepala atau wajah adalah penyebab paling umum.
2. Struktur Anatomis: Anjing dengan mata yang menonjol, seperti jenis brachycephalic (bermuka datar), lebih rentan mengalami prolapsus bulbi.
3. Tekanan Berlebihan: Tekanan yang berlebihan saat mengikat atau menarik tali leher bisa memicu kondisi ini.
4. Kondisi Kesehatan Tertentu: Beberapa kondisi medis, seperti tumor atau infeksi parah, bisa meningkatkan risiko.

Jenis Anjing yang Rentan

Tidak semua anjing memiliki risiko yang sama terhadap prolapsus bulbi. Beberapa ras yang lebih rentan antara lain:

1. Pug: Memiliki mata yang besar dan menonjol.
2. Shih Tzu: Struktur wajah yang pendek dan mata yang besar membuat mereka lebih berisiko.
3. Pekingese: Ras dengan wajah datar dan mata yang menonjol.
4. Boston Terrier: Memiliki kepala yang pendek dan mata besar.
5. Bulldog: Baik Bulldog Inggris maupun Bulldog Prancis memiliki risiko tinggi karena struktur wajah mereka.

Diagnosis oleh Dokter Hewan

Saat Anda membawa anjing dengan gejala prolapsus bulbi ke dokter hewan, beberapa langkah diagnostik akan dilakukan:

1. Pemeriksaan Fisik: Dokter hewan akan memeriksa mata dan kondisi umum anjing.
2. Tes Mata: Pengujian tekanan intraokular dan pemeriksaan fundus mata untuk menilai kerusakan lebih lanjut.
3. Pemeriksaan Tambahan: Jika trauma dicurigai, mungkin akan dilakukan rontgen atau CT scan untuk memeriksa kerusakan kepala atau wajah.

Baca Juga: Cara Membaca Bahasa Tubuh Pada Anjing 

Pengobatan Prolapsus Bulbi

Pengobatan prolapsus bulbi seringkali memerlukan tindakan segera:

1. Pengembalian Mata ke Orbit: Prosedur ini biasanya dilakukan di bawah anestesi. Dokter hewan akan membersihkan area mata dan dengan hati-hati mengembalikan bola mata ke tempatnya.
2. Pemberian Obat: Antibiotik dan anti-inflamasi diberikan untuk mencegah infeksi dan mengurangi pembengkakan.
3. Perawatan Lanjutan: Dalam beberapa kasus, operasi tambahan mungkin diperlukan untuk memperbaiki kerusakan yang lebih serius.
4. Pemantauan: Pemantauan rutin oleh dokter hewan sangat penting untuk memastikan pemulihan yang optimal.

Pencegahan Prolapsus Bulbi

Beberapa langkah pencegahan yang bisa diambil untuk melindungi anjing Anda dari prolapsus bulbi antara lain:

1. Hindari Trauma: Jaga anjing Anda dari situasi yang berpotensi menimbulkan cedera.
2. Gunakan Tali Leher yang Aman: Pilih tali leher yang tidak memberikan tekanan berlebihan pada leher dan wajah anjing.
3. Pengawasan Rutin: Periksakan kesehatan mata anjing Anda secara rutin ke dokter hewan, terutama jika anjing Anda termasuk dalam ras yang rentan.
4. Lingkungan Aman: Pastikan lingkungan sekitar rumah aman dan tidak ada benda yang dapat menyebabkan cedera pada anjing Anda.

Penutup

    Prolapsus bulbi adalah kondisi yang serius dan memerlukan perhatian segera. Dengan mengetahui gejala, penyebab, dan langkah-langkah pencegahan, Anda dapat melindungi anjing kesayangan Anda dari risiko ini. Konsultasikan dengan dokter hewan secara rutin untuk memastikan kesehatan mata dan keseluruhan anjing tetap terjaga.

Baca Juga: Tahapan Vaksinasi Pada Anjing

Pastikan kamu memberikan yang terbaik bagi hewan kesayangan kamu. Salah satu hal penting yang harus dilakukan adalah dengan membawa hewan peliharaan kamu ke klinik hewan secara rutin untuk memeriksakan kesehatannya.

Di klinik hewan, dokter hewan akan melakukan pemeriksaan terhadap hewan peliharaan kamu untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Dokter hewan juga dapat memberikan saran dan rekomendasi tentang perawatan yang tepat bagi hewan peliharaan kamu.

Jangan biarkan hewan peliharaan kamu menderita karena tidak mendapatkan perawatan yang tepat. Segera buat janji dengan klinik hewan dan bawa hewan peliharaan kamu untuk diperiksa.

Jika kamu mencari tempat yang tepat untuk merawat hewan peliharaan kamu, Klinik Hewania adalah pilihan yang tepat untuk kamu!

Klinik Hewania menyediakan berbagai pilihan dokter hewan yang berkualitas, siap memberikan perawatan terbaik untuk hewan peliharaan kamu. Klinik Hewania menawarkan berbagai jenis layanan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan spesialis.

Jadi, tunggu apalagi? Segera buat janji dengan Klinik Hewania untuk merawat hewan peliharaan kamu dan pastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik

Writer: drh. Talita Fauziah Milani