Hewanians, sama seperti manusia, kucing juga bisa terkena kanker. Menurut Colorado State University Animal Cancer Center, satu dari lima kucing terdiagnosa kanker selama hidupnya. Sama seperti pada manusia, ada beberapa jenis kanker pada kucing yang paling umum terjadi.
Beruntungnya, jika kamu melakukan perawatan yang baik, kanker-kanker ini bisa sembuh pada kucing. Terlepas dari jenis kankernya, perawatan paliatif dan manajemen nyeri selalu menjadi pilihan terbaik membantu memperpanjang kualitas hidup kucing selama mungkin.
Dalam artikel ini, kamu akan belajar tentang 4 jenis kanker pada kucing paling umum. Yaitu:
- Limfoma
- Squamous Cell Carcinoma
- Kanker Fibrosarcoma
- Mammary tumor (kanker payudara)
Yuk simak informasi lengkap soal jenis kanker pada kucing dibawah ini!
Apa Itu Kanker pada Kucing?
Sebelum mengetahui jenis-jenisnya, ada baiknya kamu mengetahui definisi dari kanker pada kucing itu sendiri. Menurut International Cat Care, kanker adalah sebuah istilah yang menjelaskan penyakit yang disebabkan oleh tumor (neoplasm).
Neoplasm sendiri merupakan kumpulan sel abnormal di dalam tubuh yang terus tumbuh dan membelah tanpa kendali. Biasanya, kondisi ini akan menghasilkan benjolan pada tubuh kucing.
Beberapa tumor tidak menyebar ke bagian tubuh lain. Biasanya tumor ini sering disebut dengan tumor ‘jinak’. Di sisi lain, ada juga tumor ‘ganas’, yang menyerang jaringan sehat normal pada bagian tubuh kucing lainnya. Hal ini kerap disebut dengan kanker.
Limfoma saluran pencernaan adalah jenis yang paling umum terjadi. Saluran pencernaan termasuk lambung, usus, dan hati, serta beberapa kelenjar getah bening yang mengelilingi usus. Kucing dengan jenis limfoma ini mungkin akan mengalami gejala seperti muntah, diare, penurunan berat badan, atau nafsu makan berkurang.
Perawatan yang harus dilakukan jika kucing kamu terkena limfoma adalah kemoterapi.
4 Jenis Kanker pada Kucing yang Paling Umum Terjadi
Terdapat jenis kanker pada kucing yang umumnya terjadi. Apa saja? Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
1. Limfoma
Limfoma merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi pada kucing. Kanker ini ditandai dengan salah satunya adanya benjolan pada perut kucing.
Ini adalah kanker limfosit (sejenis sel darah) dan jaringan limfoid. Jaringan limfoid biasanya terdapat di banyak areat pada bagian tubuh kucing, termasuk kelenjar getah bening, limpa, hati, saluran pencernaan, dan sumsum tulang.
Lalu apa yang menyebabkan limfoma? Virus leukemia kucing (FeLV) telah terbukti menyebabkan limfoma pada beberapa kucing. Selain itu, kucing dengan feline immunodeficiency virus (FIV) juga berisiko lebih tinggi terkena limfoma. Jenis kanker ini bisa menyerang kucing dari segala usia, jenis, dan jenis kelamin.
2. Squamos Cell Carcinoma
Squamos cell carcinoma (SSC) merupakan tumor mulut yang paling umum terjadi pada kucing. Beberapa tanda kucing yang mengalami SSC adalah:
- Munculnya air liur
- Bau busuk
- Pendarahan dari mulut
- Kesulitan makan
Selain gejala di atas, beberapa kucing juga mungkin akan menunjukan gejala seperti masalah gigi. Diagnosis SSC sendiri biasanya memerlukan biopsi. Jika memungkinkan, operasi harus dilakukan.
Sayangnya, karena ukuran mulut kucing yang kecil serta ukuran tumor yang relatif besar, pembedahan sangat sulit dilakukan. Jika operasi harus benar-benar dilakukan, maka biasanya hal ini memerlukan pengangkatan bagian rahang.
Selain itu, kemoterapi juga bisa dijadikan pilihan pengobatan tambahan. Sayangnya, sangat sedikit kucing dengan SCC yang dapat disembuhkan. Tujuan pengobatan sendiri adalah untuk mempertahankan kualitas hidup kucing selama mungkin.
3. Fibrosarcoma
Fibrosarcoma adalah kanker jaringan lunak yang lambat menyebar ke bagian tubuh lain tetapi agresif secara lokal.
Ketika kanker inii terjadi dalam tahap lanjut, maka terdapat beberapa gejala yang muncul seperti:
- Dehidrasi
- Lesu
- Anoreksia
Dalam kebanyakan kasus, jenis kanker pada kucing ini membutuhkan pembedahan dalam perawatannya. Sayangnya, rumor sering muncul kembali. Oleh karena itu, radiasi dan kemoterapi merupakan pengobatan tambahan yang harus dilakukan.
4. Kanker Payudara
Kanker payudara adalah jenis kanker pada kucing lainnya yang umum terjadi. Hampir 90% kanker payudara pada kucing termasuk ganas. Artinya mereka bisa menyebar dengan cepat pada bagian tubuh lainnya.
Karena sifatnya yang ganas, kamu harus melakukan operasi pengangkatan sedini mungkin. Jika tumornya sangat kecil, eksisi bedah lengkap mungkin bersifat kuratif. Untuk tumor besar atau bila ada bukti keterlibatan kelenjar getah bening, pengobatan pasca bedah dengan kemoterapi mungkin direkomendasikan.
Cara Mengatasi Kanker pada Kucing
Beberapa tahun yang lalu, hanya ada sedikit pilihan untuk pengobatan kanker pada kucing. Beruntungnya, kini tersedia berbagai alternatif pengobatan seperti kemoterapi, pembedahan, dan radiasi untuk kanker umum maupun kanker langka.
Jika kamu khawatir kucing kamu menderita kanker, langkah pertama yang terbaik adalah melakukan konsultasi dengan dokter hewan. Kamu bisa melakukan konsultasi dokter hewan secara online di Hewania. Tersedia berbagai pilihan dokter hewan yang bisa kamu pilih. Selain itu, kamu juga bisa mengatur jadwal konsultasi ini secara fleksibel.
Tunggu apalagi? Yuk konsultasikan kesehatan kucing kesayangan kamu di Hewania!
Writer: Galih Primananda Mulyana
