Apakah Telinga Anjing boleh dipotong? dan Apa keuntungannya?

Apa itu memotong telinga anjing?

    Jika anda memiliki anjing kesayangan yang kemudian secara visual atau fisik tampak kurang menarik, lalu anda memutuskan untuk memotong atau mengganti atau menghilangkan telinga anjing anda atau biasa disebut dengan ear cropping. Jika anda melakukannya tentu saja ini sangat menyakitkan bagi anjing anda. Padahal jika dipikir- pikir tindakan operasi ini sangat tidak perlu untuk dilakukan. Tindakan pemotongan atau menghilangkan telinga anjing ini biasanya dilakukan saat anak anjing berumur antara enam hingga dua belas minggu. Selain hanya berpatokan pada faktor visual atau fisik, pemotongan telinga pada anjing sangat tidak disarankan karena tidak ada keuntungan pada kesehatan. Pemotongan telinga ini sangat populer pada ras anjing doberman,great dane, mastiff, pitbull terrier, cane corso, dan american bully.

Baca Juga: Jangan Panik! Ini Cara Mengatasi Kucing Kejang Keracunan

Mengapa memotong telinga atau ear cropping anjing anda?

     Beberapa orang menganggap bila memotong telinga anjingnya sendiri karena menurut mereka anjingnya bisa jadi tampil lebih garang ataupun keren. Namun meskipun demikian, setelah operasi tidak ada bukti manfaat apapun pada anjingnya. Malahan terdapat beberapa efek samping yang berbahaya bahkan efek jangka panjang yang muncul. 

 

Apa saja efek samping melakukan ear cropping atau memotong telinga anjing?

    Mungkin anda akan merasa lebih puas atau lebih senang dengan penampilan baru anjing anda yang telah dipotong telinganya, namun tidakkah anda khawatir mengenai efek sampingnya?

Berikut adalah beberapa efek samping yang muncul :

1. Komunikasi. Anjing berkomunikasi dan berekspresi menggunakan daun telinganya. Dengan memotong telinga mereka maka anjing tidak lagi mampu untuk berkomunikasi dan mengekspresikan dirinya secara efektif. Anjing lain juga mungkin akan kesulitan memahami perasaannya. Hingga dalam beberapa kasus bisa menyebabkan berkembangnya perilaku yang bermasalah. 
2. Resiko pembedahan. Sama halnya dengan operasi lainnya, memotong telinga juga memiliki resiko yang besar. Resiko akan munculnya infeksi dan kehilangan darah dapat terjadi karena area telinga merupakan bagian yang banyak dialiri pembuluh darah.
3. Rasa sakit dan ketidaknyamanan. Memotong telinga tentu saja menimbulkan rasa sakit dan kesusahan serta ketidaknyamanan dalam masa pemulihan. Daun telinga merupakan bagian tubuh yang sensitif sehingga memotong sangatlah menyakitkan. Operasinya pun juga akan berbahaya jika tidak menggunakan bius secara tepat bahkan pereda nyeri juga mungkin tidak diberikan secara tepat. Setelah operasi bagian telinga yang tersisa atau yang tidak dipotong akan dibebat atau diperban dan dipaksa untuk sembuh dalam posisi tegak. Telinga mungkin perlu ditahan dalam posisi yang menyakitkan dan tidak wajar selama 2 hingga 4 bulan. 
4. Trauma di usia muda. Pemotongan telinga biasanya dilakukan saat anak anjing berusia sekitar enam hingga dua belas minggu. Di usia mereka yang masih muda ini, otak anak anjing masih berkembang dan mereka baru mulai terbiasa dengan pengalaman baru di dunia. Artinya anak anjing dapat terkena dampak permanen dari peristiwa traumatis seperti operasi yang tidak perlu dan menyakitkan. 

 

Apa keuntungan memotong telinga atau ear cropping pada anjing?

    Secara historis, memotong telinga anjing pada beberapa ras dilakukan untuk mengurangi cedera pada anjing yang diperkirakan menjalani gaya hidup dengan penuh kekerasan. Anjing yang digunakan sebagai aduan atau diumpankan pada beruang yang merupakan olahraga secara ilegal, akhirnya dilakukan pemotongan bagian telinganya agar lawan tidak dapat memegang pinna atau daun telinga anjing yang panjang tersebut. 

     Anjing yang digunakan sebagai anjing pelindung dipotong telinganya untuk menciptakan penampilan yang lebih agresif. Telinga yang dipotong menjadi penampilan yang diharapkan dari ras ini dan kini diabadikan hanya untuk mengingatkan kembali mengenai standar tersebut. Meskipun beberapa orang mengatakan bahwa memotong telinga bermanfaat secara medis seperti untuk menghilangkan infeksi dan cedera telinga) namun belum ada bukti yang mendukung hal ini. Ada juga mitos bahwa memotong telinga anjing dapat membantu pendengaran tetapi bagian pinna sangat penting untuk membantu ketajaman pendengaran pada mamalia, jadi kemungkinan besar tidak ada efek positif dari segi kesehatan saat memotong telinga anjing anda malah yang terjadi sebaliknya. Dan bahkan hanya akan menimbulkan trauma secara emosional pada anak anjing yang berumur 2 atau 3 bulan. Karena pada akhirnya mereka juga mulai mengalami gangguan pada pendengaran karena kesulitan menginterpretasikan suara.

 

Oleh karena itu, ear cropping atau memotong telinga anjing tidak disarankan dan termasuk tindakan ilegal di beberapa negara karena tidak ada manfaat atau efek positif yang didapat dari anjing itu sendiri. 

Untuk menjaga kesehatannya lakukan konsultasi rutin dengan Dokter Hewan! Anda juga bisa membawanya langsung ke Hewania Vet Clinic karena kami siap memberikan perawatan terbaik untuk hewan peliharaan kamu. Klinik Hewania menawarkan berbagai jenis layanan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan spesialis.

 

Jadi, tunggu apalagi? Segera buat janji dengan Hewania Vet Clinic untuk merawat hewan peliharaan kamu dan pastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik.

Writer: drh. Ida Sukma Kuswardhani