Jalan-jalan dengan anjing kesayanganmu tentu jadi kegiatan yang menyenangkan ya, Hewanians. Namun, kamu juga harus memperhatikan suhu di lingkunganmu saat mengajak anjing berkeliling. Ini karena suhu yang terlalu panas bisa membahayakan anjingmu, lho!
Di musim panas, suhu pada tubuh anjing cenderung lebih cepat tinggi daripada manusia. Itulah sebabnya, anjing lebih rentan terkena serangan panas (heat stroke) saat cuaca sedang terik. Bellevue Animal Hospital mengatakan, heat stroke pada anjing terjadi sekitar suhu 106℉ atau setara dengan 41 derajat celcius dan hampi 50% menyebabkan kematian.
Tidak seperti manusia yang berkeringat untuk mendinginkan tubuh, anjing mendinginkan tubuh dengan terengah-engah. Selain itu, hidung anjing diciptakan juga dengan kemampuan melembabkan dan mendinginkan udara yang mereka hirup. Ini sangat bermanfaat selama musim panas agar udara panas tidak langsung masuk ke dalam paru-paru anjing kesayanganmu.
Akan tetapi, ini tidak berarti bahwa anjing bisa beradaptasi dengan semua suhu panas. Jika suhu terlalu tinggi dan kelembapan udaranya terlalu tinggi, maka kandungan air dalam udara akan menghalangi kemampuan anjing untuk menyesuaikan diri. Inilah yang akan menyebabkan lonjakan suhu tubuh dan berpotensi membahayakan keselamatan anjingmu.
Suhu Terpanas Untuk Cakar Anjing
Bila suhu di luar menunjukkan angka 25 derajat celcius, sebaiknya Hewanians menunda mengajak anjing kesayangan untuk berkeliling. Apalgi jika kamu berjalan-jalan di daerah beraspal. Ini karena di suhu tersebut, suhu aspal bisa mencapai 52 derajat celcius. Kondisi ini terlalu panas bagi anjing untuk berjalan dan berpotensi membakar bantalan di kaki anjing kesayanganmu.
Perlu diingat, saat anjing merasa terlalu panas, ia mungkin tidak menunjukkan reaksi yang mencolok padamu. Ini karena anjing cukup pintar menyembunyikan rasa sakit kecuali mereka sudah dalam kondisi yang parah. Itulah mengapa sangat penting bagi Hewanians untuk benar-benar memperhatikan suhu udara di luar ruang sekaligus suhu permukaan jalan sebelum mengajaknya jalan-jalan.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan melihat material jalan tersebut. Apakah jalan beraspal? Atau berpasir? Beratu-batu atau jalan rata? Biasanya juga untuk melihat posisi matahari saat hendak ke luar. Dengan begitu Hewanians dapat mengetahui kapan waktu yang tepat dan aman untuk menghabiskan waktu bersama anjing kesayanganmu. Hewanians juga bisa memilih alternatif lain dengan berjalan-jalan di tanah atau daerah yang berumput.
Ajak Anjingmu Jalan-Jalan, Sebaiknya Jangan Biarkan Dia Menunggu di Mobil
Bagaimana jika Hewanians mengajak anjing kesayangan pergi ke suatu tempat dan terpaksa harus membiarkannya menunggu di dalam mobil? Perlu diketahui, salah satu penyebab umum terjadinya heat stroke adalah mengurung anjing di dalam mobil saat cuaca panas. Menurut American Kennel Club, anjing tidak boleh ditinggalkan di dalam mobil meski jendela dalam keadaan terbuka.
Bahkan menurut American Veterinary Medical Association, membuka jendela mobil tidak membuat suhu menjadi lebih dingin. Mengingat bahayanya membiarkan anjing menunggu di dalam mobil, sejumlah negara bahkan mengeluarkan undang-undang yang melarang orang meninggalkan anjing sendirian di dalam mobil.
Melihat bahayanya suhu tinggi untuk anjing kesayanganmu, maka Hewanians harus lebih hati-hati saat mengajaknnya jalan-jalan. Terutama jika cuaca di luar sedang terik dan suhu di permukaan jalan tidak bersahabat untuk anjing kesayanganmu. Saat mengajaknya berkeliling dengan mobil, pastikan untuk tidak meninggalkan anjing di dalam mobil ya, Hewanians! Suhu tinggi rentan membuat anjingmu mengalam heat stroke dan berpotensi menyebabkan kematian. Artikel lain terkait kesehatan anjing bisa Hewanians baca di sini.
Penulis: Jessica Patricia Tanjung
Ditinjau oleh: drh. Cornelia Istyani Hapsari