Hewanians, pernahkah kamu melihat kucing terus menggaruk tubuhnya? Gatal-gatal menjadi salah satu ciri-ciri kucing jamuran yang paling mudah untuk dilihat. Tahukah kamu, ternyata selain gatal, ciri-ciri kucing jamuran ternyata masih banyak loh.
Menurut Pet MD, terdapat beberapa ciri-ciri kucing jamuran yang bisa terlihat, diantaranya adalah:
Yuk ketahui lebih lengkap tentang ciri-ciri kucing jamuran pada artikel di bawah ini!
Baca juga: Cara Mengobati Kulit Kucing yang Luka di Rumah
1. Kucing Mengalami Demam
Demam pada kucing jamuran bisa terjadi karena berbagai hal, seperti infeksi virus atau bakteri (termasuk jamur), reaksi terhadap vaksin, atau stres. Demam dapat menyebabkan suhu tubuh kucing meningkat di atas normal, yang dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan lainnya. Demam pada kucing bisa dikenali dari tanda-tanda seperti hidung yang memerah, nafsu makan yang berkurang, dan suhu tubuh yang meningkat.
2. Tiba-tiba Lesu
Lesu bisa menjadi ciri kucing jamuran karena berbagai hal, seperti kurangnya aktivitas fisik, masalah kesehatan, ataupun stres. Kucing yang lesu biasanya tampak kurang bergairah dan tidak tertarik dengan bermain atau berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Lesu pada kucing bisa dikenali dari tanda-tanda seperti tidak tertarik untuk bermain ataupun tidak tertarik dengan makan.
3. Kucing Mengalami Kesulitan Bernafas
Jamuran adalah jenis infeksi bakteri atau jamur yang menyerang saluran nafas kucing, menyebabkan iritasi, dan memblokir jalan udara. Kucing yang mengalami jamuran dapat mengalami gejala seperti batuk, sesak napas, dan hidung tersumbat. Kondisi ini bisa sangat membahayakan dan memerlukan perawatan medis secepat mungkin.
4. Kucing Batuk-batuk
Selain sesak nafas, ciri-ciri kucing jamuran selanjutnya adalah batuk. Infeksi jamur bisa menyebabkan batuk pada kucing karena kondisi ini mempengaruhi saluran napas kucing.
Jamur menyebar dan tumbuh di dalam saluran napas kucing, menyebabkan iritasi dan pembentukan lendir. Kucing yang terinfeksi oleh jamur biasanya akan mengalami gejala seperti batuk, hidung tersumbat, dan sesak napas. Batuk pada kucing bisa terjadi karena usaha mereka untuk membersihkan saluran napas dari lendir dan jamur yang menimbulkan iritasi.
5. Berat Badan Kucing Turun
Infeksi jamur bisa menyebabkan penurunan berat badan pada kucing karena mempengaruhi sistem pencernaan kucing. Jamur yang menginfeksi saluran pencernaan kucing bisa menyebabkan masalah seperti mual, muntah, dan diare, yang semuanya bisa menyebabkan kucing kehilangan nafsu makan dan berat badan.
6. Kebutaan
Beberapa jenis jamur dapat menyebar ke mata kucing dan menyebabkan infeksi, yang dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan mata dan bahkan kebutaan. Gejala infeksi jamur pada mata meliputi bengkak, merah, dan nyeri pada mata, serta air mata berlebihan. Kondisi ini memerlukan perawatan medis segera untuk mencegah kerusakan permanen pada mata dan mencegah kebutaan.
7. Kucing Mengalami Kejang-kejang
Kucing bisa kejang-kejang karena infeksi jamur karena keracunan sistem saraf. Infeksi jamur yang parah bisa menyebar ke sistem saraf kucing dan menyebabkan keracunan, yang dapat menimbulkan gejala seperti kejang-kejang, tremor, dan kesulitan berjalan. Kondisi ini bisa sangat membahayakan dan memerlukan perawatan medis segera.
Kesimpulan
Itulah beberapa ciri-ciri kucing jamuran yang harus kamu perhatikan. Jika kamu melihat kucing mengalami ciri-ciri di atas akibat jamuran, segera lakukan pertolongan pada dokter hewan. Jika tidak dilakukan dengan segera, kucing kamu akan mengalami masalah kesehatan yang serius dan bahkan kematian.
Untuk mencegah hal ini, kamu bisa melakukan konsultasi dokter hewan secara online lewat aplikasi Hewania. Tidak hanya konsultasi dokter hewan online, aplikasi Hewania juga menyediakan berita kesehatan hewan lainnya yang bisa kamu baca dengan praktis.
Tunggu apalagi? Yuk jaga kesehatan hewan kesayangan kamu dengan men-download aplikasi Hewania sekarang juga!
Writer: Galih Primananda Mulyana