bt_bb_section_bottom_section_coverage_image

Pertanyaan Tersering Soal Vaksinasi pada Kucing, Yuk Baca!

Hewanians, tidak sedikit pemilik hewan yang tidak tahu atau masih bingung tentang pentingnya vaksinasi untuk kucing dan juga jadwal vaksinasi pada kucing. Tidak jarang kucing terkena penyakit virus berbahaya karena telat vaksinasi. Di sini kami rangkum pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh pemilik hewan seputar vaksinasi pada kucing dan juga jawabannya. Yuk dibaca supaya tidak kebingungan lagi!

Baca juga: Vaksinasi Hewan, Berikut Hal-Hal yang Wajib Kamu Tahu!

Kapan vaksinasi pada kucing bisa dimulai?

Vaksinasi pada kucing bisa dilakukan sejak mereka berumur 6-8 minggu, namun untuk mencegah over-vaccination, dokter hewan umumnya menyarankan vaksinasi saat kucing berusia 8 minggu.

Kenapa vaksinasi pada kucing perlu dilakukan?

Tidak semua penyakit tersedia vaksinnya, dan beberapa penyakit kucing tidak hanya mematikan tetapi juga belum ada obatnya. Dengan vaksinasi, penyakit-penyakit berbahaya ini bisa dicegah secara efektif. Vaksinasi pada kucing bertujuan untuk menyiapkan sistem imun kucing sebelum terpapar penyakit-penyakit berbahaya ini. Dan vaksinasi pada kucing dewasa dilakukan untuk menjaga imunitasnya tetap kuat dan stabil.

Apa saja vaksinasi yang akan kucing dapatkan?

Vaksinasi inti pada kucing meliputi vaksinasi Feline Panleukopenia Virus, Virus Rhinotracheitis, dan Virus Calici. Selain itu juga akan ada vaksin tambahan berupa Vaksin Rabies untuk mencegah penyakit rabies yang fatal tidak hanya pada kucing dan hewan lain namun juga manusia, dan vaksin Chlamydophila untuk mencegah cat-flu akibat chlamydophila.

Ada beberapa vaksin lain yang tersedia sesuai dengan prevalensi penyakit di tempat kamu tinggal, seperti vaksin FeLV misalnya. Dan ada vaksin untuk FIP namun sampai saat ini efektifitasnya tidak terbukti sehingga tidak disarankan lagi oleh dokter hewan.

Berapa kali kucing akan mendapatkan vaksinasi?

Vaksinasi inti mulai diberikan saat kucing berusia 6-8 minggu, selanjutnya akan diberikan booster sebanyak 2 kali dengan jarak 3-4 minggu. Setelah mendapatkan 3 kali vaksin, vaksinasi perlu diulang hanya sekali setahun.

Selain vaksin inti, terdapat vaksin non inti contohnya vaksin rabies. Vaksin rabies diberikan saat mereka berusia minimal 12 minggu dan diulang sekali setahun, tergantung prevalensi kasus rabies di daerah yang kamu tempati.

Mengapa mereka membutuhkan sebanyak itu?

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kucing membutuhkan 1 kali vaksinasi lagi setelah mereka berusia 4 bulan untuk memberi mereka perlindungan yang lengkap.

Sama seperti Virus Parvo pada anjing, akhir-akhir ini dokter hewan melihat terlalu banyak kasus ketika kucing divaksinasi 2 kali tetapi masih terinfeksi FPV, tetapi tidak pernah ketika mereka sudah divaksinasi sebanyak 3 kali.

Apakah Virus Panleukopenia (FPV) berbahaya pada kucing?

Virus Panleukopenia (FPV) merupakan salah satu virus yang paling berbahaya untuk kucing karena peluang bertahan hidup di bawah 40% terutama untuk kucing yang tidak divaksinasi. Virus ini umumnya menyerang anak kucing namun beberapa kasus juga menunjukan bisa menyerang kucing di bawah 2 tahun yang belum pernah divaksinasi.

Baca juga: Ciri-ciri Feline Panleukopenia Pada Kucing Beserta Cara Mengobatinya. Yuk Ketahui!

Bagaimana jika kucing saya adalah kucing indoor yang tidak keluar rumah?

Kucing kamu tetap membutuhkan vaksinasi, karena penyakit bisa datang darimana saja. Beberapa penyakit ada yang menular dari udara seperti cat flu, dan tidak cuma penyebaran infeksi antar kucing, kita sebagai pemilik hewan bisa juga tidak sengaja membawa virus ke rumah kita lewat barang yang terkontaminasi virus, contohnya sepatu yang kita pakai.

Bagaimana jika kucing saya sudah berumur 1 tahun tetapi belum divaksinasi?

Kucing yang berusia di atas 4 bulan hanya membutuhkan 1 kali vaksinasi inti dan 1 kali booster. Selanjutnya kucing divaksin 1 kali setahun sebagai booster untuk menjaga sistem imunnya.

Nah Hewanians, semoga dengan QnA ini pengetahuan kita sebagai pemilik hewan menjadi lebih luas ya mengenai vaksinasi.  Buat kamu yang masih punya pertanyaan soal vaksin, kamu bisa melakukan konsultasi dengan dokter hewan di Hewania secara online.

Yuk daftar sekarang!

Writer: drh Talita Milani

Editor: Galih Primananda Mulyana

Leave a Reply

hewania
appstore
playstore
Hewania Head Office

PT Hewania Solusi Digital

Boulevard Elang Laut Blok D 50, Jl. Pantai Indah Selatan, Penjaringan, Jakarta Utara 14470
+62 812 3000 9607
Anda Dokter Hewan?

Mari Berkolaborasi Mengedukasi Masyarakat Indonesia tentang Kesehatan Hewan!

Daftar Sekarang!