Apa itu ulcer pada mata anjing?
Ulcer kornea atau yang juga disebut dengan ulkus pada mata atau keratitis ulceratif merupakan suatu kondisi dimana lapisan luar mata (kornea) terkikis, menyebabkan divot atau penyok.
Divot ini bisa bersifat dangkal (di permukaan) atau bisa mempengaruhi lapisan mata yang lebih dalam. Ulcer atau ulkus pada mata dapat menyebabkan nyeri, mata merah, keluarnya cairan dari mata, sering berkedip atau menutup mata, dang terkadang bengkak. Ini adalah kondisi umum yang paling sering didiagnosis pada ras anjing brachycephalic atau berhidung pesek. Meskipun demikian tetap dapat dengan mudah menyerang semua jenis anjing.
Baca Juga: Kenalan dengan 12 Jenis Bangsa Kambing di Indonesia!
Gejala ulcer pada mata anjing
Gejala ulcer atau ulkus pada mata anjing dapat terjadi ringan hingga parah tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan erosi atau kerusakan. Gejala yang muncul berdasarkan tingkat keparahannya meliputi :
- Mengedipkan mata lebih sering
- Terdapat robekan mata yang berlebihan
- Kemerahan pada mata
- Pembengkakan pada kelopak mata atau pada kulit disekitar bagian mata yang terkena
- Menggaruk- garuk mata atau mengusap wajahnya ke tanah lebih sering
- Bagian kelopak mata ketiga atau kelopak mata ketiga yang terletak di sudut dalam mata) muncul
- Menutup mata sepenuhnya
- Kotoran pada mata berwarna kuning/ hijau/ berdarah (pada kasus yang lebih parah)
- Terdapat lubang atau perforasi pada lapisan terluar mata atau pecahnya mata (pada kasus yang parah)
- Mengalami kebutaan pada mata yang terkena
- Penurunan nafsu makan
- Kelesuan atau perilaku bersembunyi
Penyebab ulcer pada mata anjing
Apapun yang mengganggu bagian manapun dari lapisan luar normal mata atau kornea dapat menyebabkan luka atau ulcer termasuk jika hal tersebut mempengaruhi struktur, fungsi atau fisiologi normal pada kornea. Penyebab ulcer atau ulkus pada mata anjing yang paling sering terjadi adalah trauma, cedera benda asing, atau bahkan luka bakar kimia.
Selain itu berikut adalah beberapa penyebab ulcer atau keratitis ulceratif pada anjing :
- Trauma : termasuk cakaran dari binatang lain, menabrak dahan pohon, tanaman, tau semak, trauma yang ditimbulkan sendiri karena menggosok wajahnya sendiri.
- Iritasi/ luka bakar akibat bahan kimia seperti sampo, obat topikal, atau produk pembersih rumah tangga yang masuk ke mata.
- Infeksi bakteri
- Infeksi virus
- Sekunder akibat konformasi atau bawaan mata seperti pertumbuhan bulu mata yang tidak normal (distichia), massa atau tumor pada kelopak mata, atau entropion (kelopak mata bawah melipat masuk ke dalam)
- Mata kering sekunder akibat keratokonjungtivitis sicca
- Masalah sekunder akibat masalah neurologis dimana mata tidak bisa berkedip dengan benar
- Kondisi sekunder akibat penyakit endokrin tertentu seperti diabetes mellitus, penyakit cushing, dan hipotiroidisme
- Kondisi sekunder akibat keturunan seperti pada distrofi epitel, paling sering terlihat pada anjing boxer, king charles cavalier, beagle, cocker spaniel, afghan hounds, alaskan malamutes
Ulcer atau ulkus pada mata yang ringan atau tanpa komplikasi hanya mengenai lapisan paling dangkal atau paling luar kornea dan biasanya dapat sembuh dalam waktu 7- 10 hari tanpa berkembang ke lapisan kornea yang lebih dalam. Sedangkan pada ulkus atau ulcer mata yang rumit meluas ke bagian dalam lapisan kornea yang lebih dalam dan dapat terinfeksi atau bahkan mulai mencair lapisan yang lebih dalam karena peradangan parah atau pembengkakan dan invasi mikroorganisme. Terdapat tiga jenis ulcer yang rumit :
- Ulkus kornea yang persisten : merupakan ulkus superfisial dengan tepi luar yang meninggi sehingga membuat kornea menjadi lebih sulit untuk sembuh atau pulih. Kondisi ini bisa sembuh namun dengan terapi yang lama selama beberapa minggu hingga bulan. Terkadang memerlukan pembedahan untuk memperbaiki masalah jika memburuk atau tidak sembuh dengan terapi yang tepat.
- Benda asing pada kornea : benda asing dapat menembus secara dangkal atau dapat menembus lapisan kornea yang lebih dalam. Semakin dalam benda asing masuk, semakin cepat dan intens peradangan yang terjadi. Seringkali benda asing ini memerlukan pengangkatan secara hati- hati oleh dokter hewan.
- Ulkus stroma : kondisi ini mempengaruhi lapisan terdalam kornea, yaitu dinding antara lapisan luar mata dan cairan yang terkandung di dalam ruang depan mata. Oleh karena itu diperlukan penanganan pembedahan. Ulkus ini juga mencakup ulkus leleh atau descemetocele, laserasi atau sayatan, atau bahkan perforasi atau lubang akibat cakaran kucing.
Oleh karena perlunya melakukan pemeriksaan rutin untuk medical check up dan memperhatikan keanehan yang terjadi pada mata anjing anda agar mendapatkan penanganan yang tepat. Anda juga bisa membawanya ke Hewania Vet Clinic karena kami siap memberikan perawatan terbaik untuk hewan peliharaan kamu. Klinik Hewania menawarkan berbagai jenis layanan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan spesialis.
Jadi, tunggu apalagi? Segera buat janji dengan Hewania Vet Clinic untuk merawat hewan peliharaan kamu dan pastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik.
Writer: drh. Ida Sukma Kuswardhani